Apakah yang sanggup membawa pelukmu kembali sementara
aku terlalu ragu bahkan hanya untuk sebuah mungkin. padahal rindu telah
mengendap begitu lama dan luka telah fasih mengeja nama kita. bukankah
perpisahan judul yang paling indah untuk menandai paragraf baru dari sebuah
akhir yang begitu lekas?
kukira kau belum pergi terlalu jauh sebab masih
tertinggal samar wangi tubuhmu merayap perlahan di seluas dadaku. bukankah
kenangan teman terbaik untuk membaca lagi halaman demi halaman yang sering kita
lupakan?
Apakah yang mungkin membawa langkahmu kembali
sementara kita terlalu angkuh untuk memungut lagi keping demi keping yang aku
lemparkan. yang kau biarkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar